Menjadi working mom dengan anak bayi under satu tahun tentunya butuh yang namanya pumping di luar jam dbf ya moms. Si adek Cha kalo lagi sama mamanya maunya cuman dbf langsung dan ga mau minum ASIP :). Tapi ketika lagi di Daycare, mau ga mau buat mencukupi kebutuhan ASI nya, adek minum ASIP yang saya bawain dari rumah.
Biasanya setiap berangkat saya sediakan 5-6 botol ASIP @110ml untuk persiapan minum adek selama di tinggal yakni mulai pukul 09:00 pagi sampai pukul 16:30 sore. Untuk mencukupi kebutuhan ASI nya adek mau ga mau saya harus pumping, karena sejak hamil memang sudah bertekad bulat mau kasih ASI esklusif minimal 6 bulan. Nah buat pumping tentunya saya butuh yang namanya pompa ASI.
Berikut beberapa tips buat para mommy yang berniat memilih pompa ASI :- Pompa ASI ada dua jenis yaitu manual dan elektrik (kalo saya sendiri milih elektrik karena cari praktisnya, karena bisa digunakan sambil mengerjaan kerjaan kantor).
- Corong pompa : untuk corong pompa ini biasanya sudah di sertakan ketika kita membeli pompa ASI. Tapi alangkah baiknya kalo kita sesuaikan dengan ukuran puting. Karena pemakaian corong yang kurang tepat juga bisa menyebabkan sumbatan ASI atau sering disebut Milk Blister
- Budget. Sesuaikan pemilihan pompa ASI dengan budget yang di miliki.
- Review. Banyak-banyaklah cari review dari teman-teman yang memakai pompa ASI sebelumnya supaya kita tahu kelebihan dan kekurangan dari pompa yang satu dengan lainnya.
- Usahakan memakai pompa ASI baru supaya terjamin kebersihannya
Share This :
0 komentar